Oleh Wang Jian Xuan
"Hidup ini hanya sementara", kalimat ini sedikitpun tidak salah.
Berapapun panjangnya umur manusia, akhirnya ia akan tetap meninggalkan dunia ini.
Kebanyakan manusia hidup di dunia ini hanya selama
70-80 tahun. Kenyataan ini membuat hidup manusia tidaklah begitu
berbeda dengan jalan-jalan ke Amerika selama 7-8 hari. Setelah tamasya
berakhir, semua akan naik pesawat untuk pulang ke rumah.
Demikian halnya Tuhan membiarkan kita bertamasya
di dunia ini selama kira-kira 70-80 tahun kemudian kita pun akan pulang
kembali ke rumah BAPA, yaitu surga. Surga itu indah tiada bandingnya,
sedangkan dunia ini penuh dengan sengsara. Rumah Bapa sungguh sangat
indah. Percayakah ANDA?
Apabila Anda percaya, Anda adalah orang yang berbahagia karena Anda telah menang di atas alam maut.
Jikalau pada suatu hari dokter berkata kepada Anda
bahwa Anda menderita tumor ganas dan hanya akan mati tidak lama lagi.
Anda tidak akan merasa kaget dan takut, tetapi Anda dapat dengan santai
dan gembira berkata, "Terima kasih karena telah memberitahukan hal ini.
Saya dapat segera kembali ke rumah Bapa dan meninggalkan dunia yang fana
ini".
Pada saat saudara atau teman kita meninggal, kita
juga tidak perlu terlalu berduka, karena kita tahu kita masih akan dapat
bertemu dengan mereka di rumah Bapa.
Berbicara mengenai tamasya ke luar negeri, hampir
setiap tahun di liburan musim semi saya bersama istri pergi berkeliling
dunia. Pada saat pergi keluar negeri, hal yang paling penting adalah
JANGAN LUPA AKAN PASPOR DAN TIKET PESAWAT ANDA.
Tetapi ada juga orang yang terlalu ceroboh, yakni
pada saat akan kembali pulang baru kemudian menyadari bahwa paspor dan
tiketnya telah hilang, sehingga dia tidak bisa ikut bersama rombongan
untuk pulang.
Saudara-saudara, pada hari dimana kita pulang ke
rumah Bapa kita juga memerlukan paspor dan tiket. Kalau tidak maka kita
tidak akan dapat masuk ke dalam rumah Bapa.
Yesus Kristus berkata, "Akulah jalan dan kebenaran
dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa kalau tidak
melalui AKU." Inilah tiket dan Paspor kita.
Apa maksudnya "Melalui YESUS"?
Roma 10:9 mengatakan, "Sebab jika kamu mengaku dengan mulutmu bahwa Yesus adalah Tuhan (Lord atau Tuan, Majikan), dan percaya dalam hatimu bahwa ALLAH telah membangkitkan DIA dari antara orang mati, maka kamu akan di selamatkan."
Jadi percaya dan tunduk sepenuhnya kepada YESUS
KRISTUS sebagai Tuan dan Penguasa atas kehidupan kita adalah paspor dan
tiket kita untuk masuk ke dalam surga.
Pada saat kita meninggalkan dunia, segala harta
benda kekayaan tidak dapat kita bawa. Tetapi seringkali demi
barang-barang yang tidak dapat dibawa itu, kita menghabiskan begitu
banyak tenaga dan pikiran, namun demi hidup yang kekal, yaitu
'paspor dan tiket kita untuk pulang', kita sama sekali tidak peduli.
Kalau dipikirkan sangatlah tidak bijaksana.
Saya berharap kita semua menjadi orang yang
bijaksana, yang tidak akan pernah lupa akan paspor dan tiket untuk
pulang ke rumah Bapa.
Sumber: Cahaya Pengharapan Ministries www.cahayapengharapan.org
0 komentar:
Posting Komentar